Assalamu’alaikum
Wr. Wb.
Para Alim, Para
Ulama, Para Kyai, Para Masayikh yang kami hormati
Yth, Forkopimda
Kabupaten Kediri
Yth, Bupati Kediri, dr. Hj. Haryanti atau yang
mewakili
Yth, Bapak Kapolres
Kediri,
Yth, Bapak
Dandim 0809,
Yth, Ketua Pengadilan
Negeri Kabupaten Kediri
Yth, Pengadilan
Agama Kabupaten Kediri
Yth, Kepala
Kejaksaan Negeri Kediri
Yth,
Pengurus Wilayah NU Jawa Timur
Yth, Segenap
Pengasuh PP Hidayatus Sholihin sebagai shohibul bait.
Yth, Para
Kyai dan Pengasuh Pondok Pesantren
Yth,
Pengurus Cabang NU Masa Khidmat 2012-2017
Yth, Pimpinan
Cabang Badan Otonom NU Kabupaten Kediri
Yth, Peserta
Konferensi Cabang NU Kabupaten Kediri ke 10
Yth, Partai
Politik yang berkenan hadir
Yth, Kasi
Kesbanglinmas Pemerintah Kabupaten Kediri, Bapak Mujahid.
Hadirin-Hadirat
yang dimulyakan Allah
Sebagai
ungkapan rasa syukur, perkenankanlah kami menghaturkan ungkapan puja-puji
sanjung kepada Allah Yang Maha Berkehendak atas limpahan taufiq, hidayah dan
ridoNya sehingga kami mampu melaksanakan amanah konferensi cabang NU yang ke 10
dalam keadaan kondusif, bersahaja dan bermakna. Semoga ungkapan rasa syukur ini
menjadi sababiyah dibukanya pintu kenikmatan yang lebih besar dalam
berkhidmah kepada jamiyyah yang kita cintai, Nahdlatul Ulama’.
Sholawat
serta salam kami haturkan kepada junjungan kita Nabi Agung Muhammad SAW beserta
seluruh keluarga, kerabat dan sahabatnya dan umatNya dengan harapan semoga kita
senantiasa berada dalam panji-panjinya kelak di hari kebangkitan.
Hadirin-Hadirat
yang kami mulyakan
Sekapur sirih
prakata ini ingin kami sampaikan sebagai ungkapan rasa bahagia dalam peristiwa penting
pada hari ini.
Pertama, kami sampaikan terima kasih
kepada para tamu undangan yang hadir dalam event ini. Sekaligus kami mohon doa
restu untuk kelancaran dan kemudahan kegiatan konferensi ini hingga penghujung
acara. Kami merasa perlu untuk sak yeg sak eko proyo, tanpa kehadiran
bapak/ibu sekalian tentu tidak memiliki arti apa-apa. Karenanya, sebagai
penyambung tali silaturrahim, moment penting ini dapat menjadikan tegaknya
kebersamaan dalam membangun jam’iyyah kita untuk semakin memenuhi
harapan mu’assis dan lebih dari itu sebagai tanda kecintaan kita kepada
Indonesia, Negeri yang kita cintai.
Hadirin-Hadirat
yang kami mulyakan
Konferensi ini
mengambil tema, Meneguhkan jati diri keulamaan dan kebangsaan dalam
mewujudkan Islam sebagai rahmat semesta, sebagai rahmatan lil ‘alamin.
Tema ini sengaja dipilih karena memiliki makna penting dan mendasar. Fenomena radikalisme, liberalisme dan memuncak
dalam memaknai hubungan agama dan negara menjadi kian jauh dari kesadaran Islam
sebagai rahmat. Sebaliknya, pemaknaan yang tergesa-gesa dan tidak mendalam menjadikan
Islam sebagai agama rahmat ini berbalik menjadi malapetaka kemanusiaan. Bola
panas dari api pemahaman yang tersesat itu berubah menjadi nestapa panjang kaum
muslim di belahan dunia lain, tepatnya di Timur Tengah. Namun tidak di sini. Di
Nusantara, Islam justru memberi warna yang menyejukkan. Jauh dari pemahaman
yang serba harfiyah.
Dengan
didorong oleh semangat kesemestaan, Islam disemaikan dalam pertemuan yang indah
dengan budaya lokal. Karena itu, kita patut bersyukur dan bangga bahwa penyemai
kesejukan itu adalah jam’iyyah kita, Nahdlatul Ulama. Klaim ini tentu tidak berlebihan mengingat
akar Nahdlatul Ulama telah berlangsung ratusan tahun silam. Pengalaman merawat
sejarah ini tak bisa dihargai dengan apapun kecuali kecintaan kita dengan
Indonesia. Indonesia adalah kita. Kita adalah Nahdlatul Ulama.
Hadirin-Hadirat
yang kami mulyakan
Selaku ketua
panitia konferensi, perlu kami laporkan bahwa,
Pertama,
sebagai rangkaian konferensi, sidang komisi telah dilaksanakan pada tanggal 1-4
Nopember 2017 dengan perincian sebagai berikut :
a. Sidang Komisi
A (Organisasi) Rabu, 1 Nop 2017
b. Sidang
Komisi B (Program) Kamis, 2 Nop 2017
c. Sidang Komisi
C (Tausiyah/Rekomendasi) Jumat, 3
Nopember 2017
d. Sidang
Komisi D (Bahtsul Masail) Sabtu, 4 Nopember 2017.
Selepas
acara pembukaan ini, besok, Sabtu, 18 Nopember 2017 akan digelar berbagai
kegiatan yakni sidang pleno dimulai pleno tatib, komisi dan pleno LPJ. Dan Sabtu
malam akan digelar penetapan Rais Syuriah dan pemilihan Ketua Tanfidziyah masa
khidmat 2017-2022.
Sementara
itu, menurut catatan kesekretariatn peserta konferensi diikuti oleh 26 MWC dan
.................ranting.
Hadirin-Hadirat
yang kami mulyakan
Sebagai
penutup dari sambutan ini, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
atas partisipasi dan bantuan semua pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu
persatu teriring do’a jazakummullah khairal jaza’. Dan permohonan maaf
atas segala kekurangan dan ketidaknyamanan selama berada di arena konferensi.
Akhirnya, kami
ucapkan selamat berkonferensi, semoga Konferensi Cabang NU yang ke 10 ini
senantiasa menghasilkan keputusan-keputusan strategis dan penting serta
menghasilkan profil pemimpin yang berkhidmah dengan tulus bagi kemajuan dan
kejayaan Nahdlatul Ulama.
Wallahul
Muwafiq ila aqwamit thariq.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar